(Koplak!!) Habiskan Anggaran 400 Milyar untuk bangun Sumur Resapan Anies Tetapi Ditutup Aspal, Netizen: Gubernur Goeeeblokkkkkkk
Minggu, 05 Desember 2021
Edit
Seorang teman bertanya kenapa sumur resapan dibuat di jalan Lebak Bulus sih, bukan di daerah yang lebih rawan banjir? Penulis hanya bisa tertawa nyengir, dan menjawab :
Kalau dibuat di tempat yang rawan banjir nanti kalau tidak berfungsi akan ketauan. Maka dibuat di tempat yang tidak rawan banjir, biar kalau nanti hujan ga banjir, Anies bisa klaim sumur resapan buatannya berhasil mencegah banjir
Tidak lama setelah kejadian tersebut, sumur resapan yang dibuat Anies kembali ditutup aspal. Hal ini karena keluhan pengguna jalan yang merasa terganggu dengan penutup sumur resapan tersebut. Bos seword juga sempat membuat artikel kalau sumur resapan Anies bahaya dan harus segera ditutup.
Kalau penulis direkrut jadi buzzer MUI, maka penulis akan berkata kalau Anies adalah pemimpin yang mendengarkan keluhan masyarakat. Sambil penulis berkata dalam hati "hihihi kena gw kibulin, padahal cuma buat menyerap anggaran".
Ya itulah Anies dengan segala akal bulusnya. Didukung oleh buzzer balaikota, apa yang dilakukan Anies selalu terlihat luar biasa. Akal bulus Anies ini bahkan mengelabui seorang politisi senior loh, Surya Paloh melalui televisi yang dia miliki, memberi Anies penghargaan "People Of The Year 2021". Entah kriteria apa yang beliau pakai untuk memberi Anies penghargaan? Ini antara dua, Anies terlalu pintar atau Surya Paloh mendadak jadi ..... (Isi sendiri).
Tapi kita tidak perlu kaget, karena ini bukanlah yang pertama. Sama seperti tugu-tugu, lalu jalur sepeda yang dibuat hanya untuk dibongkar, demikianlah sumur resapan ini. Dibuat hanya untuk kemudian di aspal kembali.
Tingkah Anies ini sampai membuat media detik kepo, karena kalau sampai di aspal maka bagaimana sumur resapan tersebut bisa berfungsi. Sejujurnya mereka kurang beriman, sehingga tidak sanggup melihat kalau sumur resapan Anies sudah berfungsi. Anggaran sudah terserap, dan dengan di aspal maka anggaran semakin dalam terserap. Hebat bukan Anies? People of the year gitu lho!!
Akhirnya karena penasaran, tim media detik melakukan observasi ke TKP dan mencari lubang-lubang penutup sumur resapan. Mereka mencari apakah lubang tersebut masih ada setelah ditutup aspal? Berikut hasil observasi mereka!!
Berdasarkan pantauan detikcom, sebagian tutup sumur resapan yang sudah diaspal tidak lagi terdapat lubang air di badan jalan.
Lokasi sumur resapan yang diaspal dan kini tanpa lubang air di atasnya ada di dekat Gereja Jemaat Sumber Kasih, di dekat Perumahan Town Dahlia House, dan di dekat Winville Residence.
Nah sekarang silakan pembaca putar otak setengah mati, pikirkan bagaimana caranya sumur resapan tersebut meresap air sedangkan lubangnya sudah ditutup aspal!! Sudah ketemu jawabannya? Selamat buat anda yang sudah berfikir bagaimana caranya, anda berhasil dibuat pusing gotbener.
Segera beli antimo untuk menghindari mabok karena pusing memikirkan kekonyolan sumur resapan versi Anies ini. Istirahat secukupnya, dan jika sudah selesai baru boleh komen ya. Hehehehe
Buat buzzer balaikota, silakan konsultasi dengan wagub DKI Riza Patria. Belajar bagaimana cara cebokin kebodohan Anies sampai bersih, selamat belajar!!
Eh tapi itu kan baru sebagian? Bagaimana dengan sumur resapan yang lain? Berikut hasil observasi tim detik :
Namun, di lokasi yang sama, ada pula yang diberi lubang meski sudah ditutup aspal. Lubang di atas aspal ini berdiameter sejempol orang dewasa. Jumlahnya ada enam lubang kecil-kecil.
Silakan pembaca perhatikan gambar berikut ini dimana lubang tersebut ada.
Diameter sebesar itu sih ketutup batu kerikil dan biji salak saja sudah mampet. Lalu siapa yang akan mengawasi lubang tersebut untuk memastikan tidak ada sesuatu yang menutupinya?
Tapi diantara semuanya, yang paling bahaya adalah karena ditutup aspal kita tidak tahu apa yang terjadi dengan permukaan tanah di bawahnya. Sebelum ditutup sumur resapan tersebut sampai membuat jalan retak loh, dengan ditutup maka kondisi tanah di area sumur tersebut tidak terpantau, hanya bagus di luar tapi di dalam rawan terjadi erosi.
Retaknya jalan ini membuktikan bahwa sumur resapan tersebut mengikis lapisan permukaan tanah, dengan seiring berjalannya waktu maka erosi adalah sebuah kepastian. Kalau begini caranya dan proyek sumur resapan ini dibuat di banyak titik demi mengejar target 2022, maka tinggal tunggu waktu akan banyak sinkhole di Jakarta.
Iya kalau Anies terpilih lagi jadi gubernur atau presiden, kalau tidak? maka yang menanggung akibatnya adalah penerusnya dan masyarakat. Tapi setidaknya kalau Anies lengser, semua ulah konyolnya bisa diperbaiki, daripada tetap terpilih lagi dan membuat Jakarta semakin hancur. Apalagi kalau jadi presiden ya? Terkutuklah Surya Paloh dan semua politisi yang mendukung Anies menjadi presiden.
Begitulah Kura-Kura.
Sumber: https://seword.com/umum/koplak-sumur-resapan-anies-ditutup-aspal-tim-HK2IeWnkzp
